United States of America (U.S.A.) – Amerika Serikat – Negara Paman SAM

Motto Resmi : “In God We Trust”
Lagu Kebangsaan : “The Star-Spangled Banner
Ibu Kota : Washington DC (District of Columbia)
Kota Terbesar : New York City
Proklamasi Kemerdekaan : Tanggal 4 Juli 1776 ( 234 tahun lalu)
United States of America (atau sering juga disebut sebagai United States, U.S., USA, atau Amerika) adalah Negara Federal (Serikat) yang terdiri atas 50 Negara Bagian dan satu Distrik (yaitu Ibukota Washington District of Columbia).
Negara ini terletak di benua Amerika Utara, dibatasi oleh Canada disebelah Utara dan Mexico disebelah Selatan, dan terletak diantara dua Samudra (Samudra Atlantik dan Samudra Pasifik). Ada dua States (Negara Bagian) yang letaknya terpisah diluar Amerika Daratan, yaitu Alaska yang terletak diujung utara Canada berbatasan dengan Rusia serta Kepulauan Hawaii yang terletak di tengah Samudra Pasifik. Negara ini juga mempunyai beberapa Territories (jajahan) di Lautan Karibia dan di Samudra Pasifik. Jarak dari Pantai Barat (Samudra Pasifik) sampai ke Pantai Timur (Samudra Atlantik) terbentang sejauh kira2 3,000 miles atau 4,800 km (sama jaraknya dengan dari Sabang sampai Merauke atau dari Teheran, Iran sampai London, Inggris). Jarak dari perbatasan paling utara Amerika (perbatasan dengan Canada) sampai dengan perbatasan paling selatan (perbatasan dengan Mexico) sejauh kira2 2,000 miles atau 3,200 km
Dengan Luas sekitar 9.83 juta km2 (atau kira2 5x Luas Indonesia) dan Penduduk sekitar 309 juta (bandingkan dengan China penduduknya 1,336 juta , India berpenduduk 1,179 juta dan Indonesia mempunyai 230 juta) Amerika merupakan Negara terbesar ke-3 didunia. Penduduknya merupakan campuran dari banyak bangsa diseluruh dunia dan merupakan Negara yang paling diminati oleh penduduk Negara lain, sehingga proses immigrasinya diatur sangat ketat sekali, walaupun sering terjadi banyak penyelundup tak diundang (Illegal Immigrant) seperti dari Mexico dll.
Amerika merupakan Negara Adikuasa dibidang Ekonomi, dengan besaran Gross Domestic Product (GDP) sebesar US$14,4 Triliun (bandingkan dengan Indonesia hanya sebesar US$ 900 Milyar atau hanya 6% dari GDP Amerika) yang merupakan seperlima dari Total GDP Dunia, atau merupakan Negara Terkaya didunia. Dengan jumlah penduduk lebih dari 300 juta maka besaran GDP per Kapita (atau dapat dikatakan sebagai tolok ukur kemakmurannya) adalah sebesar US$ 46,443/tahun atau merupakan urutan ke 9 didunia (sebagai perbandingan : Luxemburg $ 94,418 – Nomor 1, Negeri Belanda $ 47,042 – Nomor 7, Singapore $ 34,346 – Nomor 23, Taiwan $ 15,373 – Nomor 40, RRC $ 3,566 – Nomor 99, INDONESIA $ 2,224 – Nomor 116 dan India $ 1,033 – Nomor 139). Negara paling miskin didunia adalah Republik Demokratik Congo dengan GDP/kapita hanya sebesar $ 171/tahun.
Diantara 309 juta penduduknya, diperkirakan ada 11,2 juta illegal immigrant (penduduk selundupan), baik yang menyelundup masuk dari perbatasan ataupun yang “overstay” atau tinggal melewati batas waktu resmi (umumnya maksimum 6 bulan). Untuk warga negara asing yang mempunyai ijin tinggal resmi, mereka diberikan kartu yang popular dengan sebutan “Green Card” (jaman dahulu rupanya warnanya memang hijau, tapi yang sekarang sudah berubah menjadi putih), sedangkan yang lain melalui Visa Kunjungan. Para Ilegal Immigrant ini kebanyakan menggunakan Green Card palsu. Kalau untuk Illegal Immigrant asal Indonesia, pusatnya ada di daerah Philladelphia.

Tiap tahun diperkirakan Pemerintah Amerika menerbitkan kira2 1 juta ijin immigrasi yang resmi (Jatah untuk Indonesia relatif kecil sekali dan umumnya diperoleh lewat hubungan keluarga atau lewat sistem lottery). Umumnya para pendatang baru ini datang dari Mexico, China, India dan Phillipina.
Penduduk Amerika masih didominasi oleh Penduduk Kulit Putih/Caucasian (65%), yang sebagian besar keturunan Jerman, Irlandia dan Inggris. Kemudian golongan kedua adalah Hispanic dan Latino American – 15% (umumnya datang dari Mexico), disusul oleh golongan yang disebut Black American - 13% (jangan sekali kali menyebut mereka Negro, karena kata2 ini adalah tabu) dan kemudian Asian American – 5% (umumnya datang dari Chinese American dan Phillipino),. Penduduk aslinya sendiri yang terdiri atas American Indian, Alaskan Eskimo dan Hawaiian Pacific Islander, hanya merupakan Group Minoritas (sekitar 1% saja).

POSTER UNCLE SAM
Karena menganut Sistem Pemerintahan Federal, maka masing2 Negara Bagian punya wewenang sendiri untuk mengelola sumber daya didaerahnya. Tiap Negara bagian punya Pemerintahan sendiri yang dipimpin oleh Gubernur yang dipilih secara bebas rahasia oleh masyarakat setempat, demikian pula untuk Pemilihan Anggota Senat/Congress dan Hakim Pengadilan setempat. Untuk memeratakan rasa keadilan, maka banyak negara bagian yang menetapkan Ibu Kota (Capital) nya bukan dikota terbesar mereka. Contohnya Negara Bagian California (kota besarnya adalah Los Angeles – LA dan San Francisco – SF) tapi Ibu Kotanya ada di Sacramento, Negara Bagian Nevada (kota besarnya Las Vegas) ibu kotanya di Carson City, Negara Bagian Texas (kota besarnya Dallas dan Houston) ibu kotanya di Austin, Negara bagian New York (kota besarnya New York City) ibu kotanya di Albany, dan masih banyak lagi lainnya. Ada beberapa Negara Bagian yang memilih kota terbesarnya sebagai Ibu Kota States tersebut seperti misalnya Negara Bagian Arizona, ibu kotanya di Phoenix (kota terbesar), Denver di State of Colorado, Atlanta di State of Georgia, Oklahoma City di State of Oklahoma, Salt Lake City di State of Utah dan beberapa lagi yang lain. Dan ditiap States Capital ini ada Gedung Pemerintahan Federal yang bentuk arsitekturnya mirip atau mengacu pada design Capitol Building di Washington DC. Mengunjungi Capital City dan berfoto didepan Capitol Building di masing2 State ini merupakan suatu atraksi menarik yang dilakukan oleh para pengunjung baik turis Domestik ataupun turis Luar Negeri.

Capitol Building di Washington D.C.

Capitol Building di Sacramento, CA Capitol Building di Austin, TX

Capitol Building di Albany, NY Capitol Building di Oklahoma City, OK

Capitol Building di Baton Rouge, LA Capitol Building di Carson City, NV
Sebagai Negara dengan Penduduk yang termakmur didunia, Amerika merupakan Negara pemakai Mobil terbanyak didunia. Statistik menunjukkan bahwa ada 765 mobil per 1,000 penduduk (jadi kalau penduduknya 300 juta berarti jumlah mobil dijalanan ada sekitar 230 juta dan kalau harga per mobilnya rata2 50 juta Rupiah saja, maka Nilai Mobil yang dipunyai oleh Penduduk Amerika ini sekitar Rp. 11,500 Trilliun – 15 angka nol dibelakang angka 11 – bukan main). Bandingkan dengan Jepang yang penduduknya rata2 mempunyai 543 mobil/1000 penduduk, Singapore 158, China 128, INDONESIA 21 dan India 12. Hal ini bisa terjadi bukan saja karena rakyatnya rata2 kaya dan mampu membeli mobil, melainkan juga karena Negara Amerika ini begitu luasnya (jarak dari Timur ke Barat sama dengan dari Sabang ke Merauke, tanpa ada lautan ditengahnya) dan yang lebih penting lagi, Infrastrukturnya yaitu jalan penghubung satu tempat dengan tempat lainnya telah dibangun dengan kwantitas dan kwalitas yang memadai.
Pembangunan Highway di Amerika sudah dimulai sejak tahun 1927, dimana Pemerintah Pusat mulai merancang suatu Highway System dengan penggunakan sistem penomoran (dinamakan Route). Dengan didukung oleh kebutuhan Migrasi Penduduk dari Pantai Timur ke Barat, juga kebutuhan supply militer ke Pasifik waktu Perang Dunia II, maka Highway sistem lebih dipentingkan dibandingkan dengan pembangunan Rel Kereta api. Apalagi dari dulu, Amerika sudah menjadi Raja produsen mobil, sebelum dikalahkan oleh Jepang dan barangkali Korea belakangan ini. Mereka juga terkesan dengan adanya Autobahn sistem yang dibangun oleh Hitler dijaman sebelum Perang Dunia II. Sebagai dampaknya, hampir dari suatu kota ke kota lain selalu dapat dijumpai Interstate Highway dengan minimum 4 jalur untuk 2 arah. Untuk sistem penomorannya, mereka menggunakan nomor 1 – 830. Untuk Highway dengan nomor genap digunakan untuk Highway dari arah Timur ke Barat, misalnya US Route 6 dimulai di Provincetown, Massachusetts ( Pantai Timur) ke Long Beach, California (Pantai Barat) sepanjang lebih dari 3,000 miles. Highway dengan nomor ganjil digunakan untuk yang dari arah Utara ke Selatan, seperti misalnya US-19 dimulai dari Erie, Pennsylvania (utara) ke Memphis, Florida (selatan) sepanjang hampir 1,400 miles.


"Thanks to the Interstate Highway System, it is now possible to travel across the country from coast to coast without seeing anything. From the Interstate, America is all steel guardrails and plastic signs, and every place looks and feels and sounds and smells like every other place." -- Charles Kuralt, On the Road with Charles Kuralt
Apalagi dengan ditemukannya sistem navigasi GPS (Global Positioning System) dan sistem pemetaan digital yang paling akurat di Amerika, maka jalan kemanapun di Amerika sudah bukan merupakan masalah lagi. Anda tinggal menentukan alamat kemana anda akan pergi, maka GPS ini akan memberitahukan arah demi arah secara mendetail sekali kemana anda harus pergi. Jangan membantah, anda akan sampai dengan selamat selama anda percaya pada alat modern ini. Kalaupun anda terlambat mengikuti instruksi alat ini, maka secara otomatis akan diberikan arah perbaikan. Lupakan peta, cukup membawa alat ini saja, maka kemanapun di Amerika/Canada, anda akan diantar ketempat tujuan. Jangan kawatir.
Sistem transportasi di Amerika juga sudah diatur secara seragam dimanapun anda akan pergi. Tidak perlu punya mobil sendiri. Anda tinggal menentukan dimana pesawat anda akan mendarat, dari situ pasti akan ada petunjuk untuk menggunakan Shuttle Bus ke tempat persewaan mobil. Banyak perusahaan yang anda dapat pilih seperti Avis, Hertz, National, Alamo dll, mobilnyapun ada macam2 harga dan ukuran (cuman jangan mencoba cari yang transmisi manual – rasanya sulit dan lebih mahal, umumnya menggunakan transmisi automatic), mulai dari yang paling kecil – compact, economy, standard, full size, luxury, SUV, Van dll sampai2 anda mau cari mobil mewah Hummer pun juga bisa disewa. Sebaiknya pemesanan ini dilakukan jauh hari sebelum anda sampai, dan semuanya sekarang ini bisa dilakukan secara online. Dan untuk pemesanan mobil ini, anda tidak perlu bayar apa2, cukup pesan, punya confirmation, kalau anda suka boleh disewa, kalau ternyata jadwal anda berubah, bisa pesan yang lain tanpa perlu membatalkan pesanan yang semula. Sampai di airport tujuan, anda tinggal menuju counter persewaan mobil dengan menggunakan shuttle bus mereka, tunjukkan SIM anda (SIM Indonesia juga berlaku, jadi tidak perlu membuat SIM International terbitan IMI – buang2 uang saja) dan yang perlu anda punya kartu kredit sebagai jaminan. Selesai formalitas administrasi, maka anda akan ambil mobil yang sudah disediakan, pasang GPS yang anda bawa, set kemana anda akan pergi dan anda akan mengemudikan mobil tersebut sampai ketempat tujuan. Tapi ingat jangan sampai lupa, di Amerika, mobil berjalan disisi sebelah KANAN jalan, bukan seperti di Indonesia disebelah kiri. Anda harus selalu ingat dan menyesuaikan diri, kalau tidak, bisa fatal akibatnya. Kemudi mobil disebelah kiri dan jalan mobil disebelah kanan. HAPPY MOTORING, kata orang sono.
Nah, latar belakang yang aku tuliskan ini mendasari rencana GILA kami untuk berkelana selama 6 minggu di Amerika mulai tanggal 17 April minggu depan sampai dengan tanggal 1 Juni 2010 nanti. Tadinya kami hanya berencana untuk sekedar mengunjungi adik kami, Lelly yang saat ini tinggal di Napa, CA. Aku masih mempunyai sisa point dari penerbangan SQ diwaktu yang lalu yang bisa kutukarkan dengan ticket ke SFO (San Francisco). Namun mengingat perjalanan yang cukup jauh ini (makan waktu penerbangan hampir 24 jam) maka kita berpikir, harus berencana tinggal agak lama di Amerika. Kebetulan adikku, Indro, yang anaknya tinggal di Seattle (Oki), setelah mendengar rencana kami, langsung setuju untuk ikut serta, kemanapun kami akan pergi. Seperti gayung bersambut, maka rencana mulai dilakukan dan dipersiapkan.
Pertama kita mau kemana dan naik apa. Tujuan pertama adalah ke Napa, yang terletak dekat kota SF (San Francisco). Dari situ kita akan mulai tour menggunakan mobil sewaan selama hampir 1 minggu, berkeliling ke kota San Francisco, Sacramento (Capital city dari State of California), Reno, Nevada (kota judi semacam Las Vegas), Lake Tahoe, Carson City (Capital city dari State of Nevada), lalu melaju ke Yosemite National Park (CA) pulang lewat Monterey dan Carmel (pantai indah di dekat SF tempat tinggal orang2 berduit). Diperkirakan kita akan mengendarai mobil kira2 1,000 miles. (Sewa mobil di Amerika, pada umumnya Unlimited Mileage, kemanapun anda pergi, bayarnya tetap sama).
Dari situ kita akan terbang ke DFW (Dallas-Fort Worth), Texas, menuju pos dirumah keponakan kami, Arvin dan Hannie. Dengan menyewa mobil dari Airport, kita akan rencana berkeliling selama 10 hari melintasi 9 States (Texas, Louisiana, Alabama, Mississippi, Georgia, Tennessee, Kentucky, Arkansas dan Oklahoma) menuju ke Great Smoky Mountain National Park dan Mammoth Cave National Park. Perjalanan ini berjarak sekitar 3,000 miles.
Tanggal 7 Mei, kita akan meninggalkan Dallas dan akan terbang ke Buffalo, NY yang terletak dekat Air Terjun Niagara. Kita sewa mobil dan langsung menyeberangi perbatasan ke Canada dan akan tinggal semalam di Niagara Falls bagian Canada (yang jauh lebih indah dibandingkan dengan Niagara dilihat dari USA). Kita akan menjelajah ke Toronto, Ottawa dan Montreal (Ibu kota Canada) dan memasuki perbatasan ke Amerika lagi melewati Albany (Capital City dari State of NY) pulang ke Buffalo lagi. Perjalanan ini berjarak sekitar 800 miles selama 5 hari.
Berikutnya kita akan terbang dari Buffalo, NY ke Rapid City, SD (South Dakota) untuk melihat Mount Rushmore (gunung dimana ada pahatan patung 4 Presiden AS), dan naik mobil sewaan ke Yellowstone National Park dan Grand Tetton NP (National Park). Ini adalah medan yang terberat karena kita hanya punya waktu 4 hari saja dan rencana perjalanan akan berjarak sekitar 2,500 miles (4,000 km) atau rata2 1,000 km/hari. Namun karena aku dan adikku punya kegemaran mengendarai mobil (apalagi kalau transmisi otomatis dan menggunakan Cruise Control), maka kalau perlu kita bisa bergantian mengendarai mobil sambil tidur dijalan.
Dari Rapid City kita akan terbang ke Seattle, WA (Washington), dimana kami akan tinggal dirumah Oki-Sofie di Bothell. Rencananya bersama mereka, kami akan sewa mobil Van menuju ke Canadian Rocky Mountain lewat Vancouver – Whistler (tempat Winter Olympics tahun ini) – Banff National Park – Lake Louise – Carlgary, Alberta terus memasuki perbatasan ke Amerika lagi lewat Glacier National Park, Montana dan pulang ke Bothell lewat kota Spokane, WA. Perjalanan ini dilakukan dalam waktu 7 hari menempuh jarak sekitar 2,000 Miles.
Dari Seattle kita akan pulang lagi ke SF, menginap di Napa dan menyelesaikan tugas akhir kami yaitu SHOPPING. Kita hanya punya waktu 3-4 hari saja untuk menyelesaikan tugas berat namun menyenangkan ini, karena daftar titipan sudah sederetan panjang. Costco, Wallmart, Kmart, Target dll sudah menunggu.
Jadi kalau semua rencana kami ini berhasil dijalankan, maka kami akan mengendarai mobil sejauh kira2 8,700 miles atau kira2 14,000 km dan akan menghabiskan bensin sekitar 700 gallon atau kira2 2,650 liter, total budgetnya sekitar $2,100.00 (harga bensin sekitar $3.00 per gallon atau sekitar Rp.7,200 per liter). Kita merencanakan akan melintasi 16 States di USA dan 4 States di Canada. Kita akan menginap di 25 kota selama 27 malam dari seluruh total perjalanan yang akan memakan waktu 40 hari. Hanya saja karena adikku sedang menjalani proses diet kencang untuk menurunkan berat badannya, maka kami semua berjanji untuk mengikuti menjalankan diet ketat selama perjalanan ini, dimana hanya diperbolehkan makan salad dan buah apel saja. Jadi kalau nanti aku pulang kembali ke Indonesia, jangan kaget kalau melihat aku jadi kurus.
Rencananya, Insya Allah, kami akan pulang kembali ke Indonesia naik pesawat SQ tengah malam tanggal 30 Mei dan karena melewati Date Line (pergantian hari) maka kami baru sampai kembali ke Jakarta tanggal 1 Juni yad (tanggal 31 Mei hilang). HOME SWEET HOME.
Kami mohon didoakan, agar rencana Gila kami ini akan dapat terlaksana dengan baik tanpa halangan apa2, juga jangan sampai kami ada yang sakit sehingga kami nanti bisa menceriterakan pengalaman dan hasil perjalanan kami ini untuk disajikan kepada anda2 sekalian. Kalaupun ada yang mau memberi sangu, juga masih cukup waktu, tinggal telpon aku saja, nanti akan diambil.
Auf wieder sehen, Adios dan Sampai Jumpa Lagi.

Jakarta, 10 April 2010

Thomas B Subijanto – Jenny S Adinata.